Vaksinasi COVID-19 tahap kedua ditujukan bagi pelayan publik dan warga usia lanjut (lansia) akan segera dilaksanakan pada 1 Maret 2021.
Terkait rencana pelaksanaan vaksinasi tersebut, Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana meminta agar sumber daya manusia kesehatan (SDMK) lansia juga ikut diprioritaskan.
“Saya rasa SDMK yang lansia itu juga masih harus diproritaskan. Setelah itu baru yang yang lain seperti pegawai, pedagang, dan pekerja publik lain yang terus melakukan kontak dengan banyak orang,” tuturnya kepada Tribun Jogja Senin (22/2/2021).
Menurut Huda, penentuan sasaran penerima vaksin tahap kedua ini sudah tergolong baik.
Pasalnya penularan saat ini sebagaian besar juga disumbang oleh pekerja-pekerja di bidang pelayanan publik.
Pelayan publik berpotensi untuk tertular sebab mereka harus berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Klaster-klaster keluarga yang banyak muncul menurut pengalaman kita selama ini adalah klaster yang berasal dari pekerja-pekerja publik itu,” imbuhnya.
Huda berharap pelaksanaan vaksinasi dapat segera menekan laju penularan COVID-19 di DIY.
“Setelah adanya vaksinasi juga penularan menurun, walaupun itu juga karena penerapan PPKM, tapi dampak dari vaksinasi juga tak bisa dilepaskan,” tuturnya.
Lebih jauh, Huda menilai bahwa pelaksanaan vaksinasi tahap pertama di DI Yogyakarta yang ditujukan bagi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) telah berjalan baik.
“Evualiasi vaksinasi SDMK secara umum cukup baik meski belum menjangkau semua. Yang sepuh masih belum bisa divaksin karena berbagai kendala,” terangnya. (Tribunjogja/Yuwantoro Winduajie)